Beberapa hari terakhir ini saya membuat Puding Karamel botol yang membutuhkan kuning telur saja sehingga putih telur di kulkas pun menumpuk. Karena itu, kemarin, saya berinisiatif membuat Lidah Kucing Moka. Kenapa moka? Karena kami akan kedatangan saudara yang doyan sekali pada segala makanan dengan rasa moka.
Nah, setelah pilih-pilih di Google, akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan resep milik Ibu Fatmah Bahalwan, yang diambil dari sini. Tapi karena pasta moka saya tinggal sedikit, padahal saya masih harus membuat Mocca Caramel Pudding, maka saya menggantinya dengan menggunakan kopi instan dalam takaran yang sama. Saya yakin rasanya tidak akan jauh berbeda.
LIDAH KUCING KOPI/MOKA
BAHAN:
250 gram mentega (bisa dicampur butter dan margarin)
175 gram gula bubuk
75 ml putih telur
250 gram terigu protein rendah, misalnya Kunci
1 sdm kopi instan
1/4 gram bakpuder
1/2 sendok teh Emplex (opsional)
CARA MEMBUAT:
1. Siapkan loyang lidah kucing yang sudah dioles margarin dan ditaburi terigu.
2. Mikser mentega, gula bubuk, dan kopi instan sampai mengembang sekali.
3. Masukkan putih telur, dan lanjutkan mengocok sampai rata.
4. Masukkan terigu, bakpuder, dan Emplex, lalu mikser dengan speed rendah hingga rata.
5. Masukkan adonan ke piping bag, gunting ujungnya.
6. Semprot adonan ke loyang dengan bentuk jari lurus-lurus.
7. Oven dengan suhu 150 derajat celsius selama kira-kira 20 menit hingga matang. Angkat, pindahkan ke rak kawat, dan biarkan dingin.
8. Simpan ke dalam wadah kedap udara.
Rasanya enak banget. Bahkan ada guratan-guratan garis yang didapat karena penggunaan kopi instan. Kue kering ini juga sebenarnya bisa dibuat dengan bentuk bundar dan kemudian tengahnya dihias Koko Krunch, sehingga memiliki sentuhan rasa cokelat. Terserah kita saja bagaimana ingin membuat variasinya. Yang jelas, dalam pembuatan kue apa pun, dengan menggunakan bahan premium, pasti rasanya juga akan juara.
* * *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar